Energi Geo (Bumi) thermal (panas) memiliki arti menggunakan panas yang terkandung dalam perut bumi. Inti planet bumi sangatlah panas -- Diperkirakan 5.500 celcius -- Jadi janganlah terkejut jika tiga meter teratas permukaan bumi memiliki panas yang tidak berubah yakni berada di kisaran 10-16 celcius setiap tahun. Karena berbagai macam proses geologi , kita bisa menemukan temperature yang lebih tinggi di beberapa tempat.
Jika sumber air panas geothermal ditemukan didekat permukaan maka air panas tersebut bisa disalurkan ke tempat yang membutuhkan air panas. Kita bisa menggukanakan Geothermal itu pada berbagai hal yang membutuhkan air panas seperti menghangatkan rumah atau untuk mencairkan salju di jalan.
Bahkan didaerah dimana mengakses penyimpanan panas bumi merupakan hal yang sulit , pompa pemanas tanah dapat digunakan untuk memberikan kehangatan ke permukaan tanah dan kedalam gedung. Cara ini dapat dilakukan dimana saja karena pada dasarnya suhu di bawah tanah itu tetap. Kita juga bisa menggunakan cara ini untuk menghangatkan gedung di saat musim dingin atau mendinginkannya saat musim panas.
Pembangkit listrik tenaga geothermal memanfaatkan sumur yang memiliki kedalaman minimum 1.5 KM agar bisa mencapai cadangan bumi yang amat panas. Sebagian pembangkit listrik ini memanfaatkan panas dari cadangan yang langsung dialirkan untuk menggerakkan turbin --Pembangkit listrik ujung-ujungnya tetap turbin -- . Beberapa bagian pembangkit turbin yang lain memompa air panas bertekanan tinggi ke dalam tangki bertekanan rendah . Pemompaan ini mengakibatkan "kilatan panas" yang dimanfaatkan untuk menggerakkan generator turbin. Pembangkit listrik terbaru saat ini ditulis , tahun 2016 , menggunakan air panas dari tanah guna memanaskan zat cair yang lain , seperti isobutene , dimana ia dipanaskan pada suhu lebih rendah dari air. Turbin akan bergerak ketika zat cair ini menguap dan mengembang.
Polusi atau emisi gas rumah kaca yang ditimbulkan oleh pembangkit listrik tenaga panas bumi sangatlah minim. Pembangkit listrik ini juga tidak menimbulkan bising seperti pembangkit listrik yang lain. Pembangkit listrik tenaga panas bumi bisa menghasilkan sekitar 90 persen listrik. Ia lebih unggul daripada pembangkit listrik tenaga fosil seperti Batubara yang hanya menghasilkan 65-75 persen listrik.
Pembangkit listrik tenaga panas bumi , yang terbukti bebas dari polusi ini , jarang sekali dimanfaatkan besar-besaran di banyak negara termasuk di negara Indonesia yang memiliki banyak cadangan panas bumi . 40 persen cadangan panas bumi dunia berada di Indonesia.
sourceIlmuwan sepakat bahwa oksigen yang kita hirup itu...